MeKo|| BogorĀ
Dalam rangka menjaga keamanan dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), masyarakat diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap provokator dan orang-orang yang tidak bertanggung jawab yang ingin memecah belah bangsa. Ancaman-ancaman tersebut dapat datang dalam berbagai bentuk, baik melalui media sosial, penyebaran berita hoaks, maupun aksi-aksi provokatif yang dapat menimbulkan konflik dan kekacauan.
“TNI-Polri sebagai garda terdepan dalam menjaga keamanan dan keutuhan negara, mengajak seluruh masyarakat untuk saling bergandengan tangan dan menjaga persatuan dan kesatuan,” ungkap Andy Java. Selasa, (2/9/25). Kerja sama antara masyarakat dan aparat keamanan sangat penting dalam menjaga stabilitas dan keamanan negara.
Masyarakat diingatkan untuk tidak mudah diadu domba dan provokasi yang dapat menimbulkan konflik dan kekacauan. Dengan menjaga persatuan dan kesatuan, kita dapat menciptakan rasa aman dan damai di Indonesia. Masyarakat harus waspada dan kritis dalam menyikapi informasi yang beredar, serta tidak mudah terpengaruh oleh isu-isu yang dapat memecah belah.
“Marilah kita bersama-sama menjaga Indonesia dari ancaman yang ingin memecah belah kita. Dengan persatuan dan kesatuan, kita dapat menciptakan Indonesia yang damai dan sejahtera,” tambah Andy Java. Persatuan dan kesatuan bangsa adalah kunci utama dalam mencapai tujuan pembangunan dan kemajuan negara.
Dengan kesadaran dan partisipasi aktif dari seluruh masyarakat, kita dapat menjaga keutuhan NKRI dan mewujudkan Indonesia yang lebih baik. Masyarakat dapat berperan aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban dengan menjadi agen-agen perdamaian dan toleransi di lingkungan sekitar.
“Sebagai warga negara Indonesia, kita memiliki tanggung jawab untuk menjaga keutuhan dan keamanan negara. Mari kita tunjukkan bahwa kita adalah bangsa yang kuat dan bersatu dalam menghadapi tantangan dan ancaman,” ajak Andy Java. Dengan kerja sama dan kesadaran bersama, kita dapat menciptakan Indonesia yang lebih damai, sejahtera, dan harmonis.