MeKo || Depok
Semangat peduli lingkungan menggema di Kota Depok lewat kegiatan “Depok Kece: Bumi Tanpa Polusi Plastik, Hidup Jadi Asik” yang digelar pada Minggu pagi (15/6), di depan Mapolrestro Depok, Jalan Margonda Raya No.14, Kecamatan Pancoran Mas. Kegiatan ini diadakan untuk memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, sekaligus menjadi bagian dari rangkaian perayaan Hari Bhayangkara ke-79.
Lebih dari 100 peserta hadir dalam aksi ini, termasuk Wali Kota Depok Supian Suri, Dandim 0508/Depok Kolonel Inf Iman Widhiarto, S.T., M.M, Wakapolrestro Depok AKBP Dwi Prasetya, serta perwakilan dari Kejaksaan Negeri Depok dan perusahaan swasta seperti PT Karaba Digdaya.
Rangkaian acara berlangsung dari pukul 06.00 hingga 07.45 WIB dengan agenda pembukaan, fashion show bertema lingkungan, sambutan para tokoh, jalan santai sambil memungut sampah plastik, dan penutupan.
Dalam sambutannya, Wakapolrestro Depok AKBP Dwi Prasetya menyampaikan pentingnya keterlibatan semua pihak dalam menjaga lingkungan.
“Kegiatan ini bukan hanya seremonial, tetapi bentuk nyata kolaborasi seluruh stakeholder dalam menghadapi tantangan lingkungan, khususnya sampah plastik yang semakin menjadi perhatian di Kota Depok,” ujarnya.
Kolonel Inf Iman Widhiarto, S.T., M.M, selaku Dandim 0508/Depok, turut hadir dan memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan ini. Ia menekankan pentingnya peran aktif masyarakat dalam menjaga lingkungan, khususnya melalui kegiatan kolaboratif seperti ini.
“Kegiatan seperti ini sangat positif. Ini bentuk nyata sinergi antara TNI, pemerintah, dan masyarakat dalam mewujudkan lingkungan yang bersih dan sehat,” ujar Dandim singkat namun penuh makna.
Dari sektor swasta, Trisnadi dari PT Karaba Digdaya menegaskan bahwa permasalahan sampah bukan hanya tanggung jawab pemerintah, melainkan seluruh lapisan masyarakat.
“Pagi ini, kita melaksanakan kegiatan Depok Kece untuk memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia. Ini sejalan dengan tantangan besar yang kita hadapi di Depok soal sampah plastik,” jelas Trisnadi.
“Sampah adalah masalah kolektif. Tanpa keterlibatan masyarakat, solusi tidak akan maksimal,” tambahnya.
Wali Kota Depok, Supian Suri, menyampaikan bahwa gaya hidup minim plastik harus menjadi budaya bersama.
“Ini momentum yang tepat untuk membangun kesadaran bersama. Budaya mengurangi sampah plastik harus kita mulai dari diri kita sendiri,” ujarnya.
“Kita ingin mewariskan bumi yang lebih bersih dan sehat untuk anak cucu kita. Mari cintai alam, cintai lingkungan kita,” tegas Wali Kota.
Kegiatan “Depok Kece” juga menghadirkan nuansa edukatif dan kreatif melalui pertunjukan fashion show dengan tema daur ulang plastik serta aksi jalan santai sambil membersihkan area sekitar Margonda dari sampah plastik.
Kolaborasi antara pemerintah, TNI-Polri, dunia usaha, dan insan media dalam kegiatan ini menjadi contoh konkret bagaimana gerakan peduli lingkungan bisa diwujudkan dalam aksi nyata.
Selama kegiatan berlangsung, suasana berjalan aman dan tertib tanpa adanya gangguan. Warga dan peserta tampak antusias dan ikut terlibat aktif dalam kegiatan bersih-bersih sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan sekitar.
Dengan semangat kolaboratif ini, Kota Depok terus melangkah untuk menjadi kota yang ramah lingkungan, dengan harapan besar menuju masa depan bebas polusi plastik.
