Uang Rp58 Juta dalam Mobil Raib di Malingping Digondol Pencuri, Polisi Buru Pelaku
Lebak | mediakoran.com
Uang Rp58 juta milik Satria warga Desa Ciparahu, Kecamatan Cihara, Lebak, Banten tiba-tiba lenyap dalam waktu singkat digondol maling saat mobil korban bocor ban di Polotot, Malingping, Lebak pada Senin (7/2/22) siang.
Dari video yang beredar di masyarakat, menurut keterangan warga kronologi awal bermula saat membawa uang di dalam mobil tiba-tiba saat di Polotot, baru sadar telah kehilangan uangnya.
“Terjadi perampokan uang Rp50 juta raib dibawa perampok dari dalam mobil, lokasi di Polotot, Malingping,” kata pria dalam video.
Informasi dihimpun menyebutkan, uang puluhan juta tersebut disimpan di dalam mobil korban. Uang tersebut dicuri oleh maling yang sebelumnya diduga sudah membuntuti korban saat mengambil uang dari sebuah bank di Malingping. Peristiwa terjadi sekitar pukul 12.00 WIB.
Pelaku diduga menggunakan modus gembos ban dan memecahkan kaca mobil saat korban turun periksa kendaraannya.
Peristiwa tersebut diketahui pemilik saat berada sekitar Polotot saat korban turun dari mobil karena bannya pecah tiba-tiba dari sebelah kanan ada bunyi krek memecahkan kaca mobil sebelah kanan. Saat itu korban baru sadar uang yang disimpan dalam mobil raib digondol maling.
Kanit Reskrim Polsek Malingping Ipda Samsu Rianto saat dihubungi mengatakan bahwa telah terjadi pencurian uang dari dalam mobil korban senilai Rp 58juta.
“Bukan dirampok tapi dicuri sejumlah 58 juta, uang yang ambil dari bank Rp50juta dan yang Rp8juta uang bukan dari Bank,”ujarnya.
Ipda Samsu Rianto juga mengatakan pihaknya segera memburu pelaku secepatnya CCTV yang berada dikawasan semua jalur di Malingping akan diperiksa dan dipelajari. Kejadian tersebut saat korban pulang dari Bank tiba-tiba di jalan bannya bocor.
Saat korban keluar ganti ban, tiba-tiba dari sebelah kanan ada bunyi pecah kaca dan uang disimpan di dalam mobil bagian depan itu raib dibawa pencuri.
“Mudah-mudahan pelaku segera terungkap secepatnya, Saat ini polisi sedang melakukan penyelidikan dan pengejaran pelaku.
Hingga berita ini tayang belum ada keterangan resmi pihak kepolisian. Wartawan terus menggali informasi lebih lanjut.
(Red)
