Setiap Pemudik ke Jepara Akan di Periksa
MediaKoran – Jepara,
Dinas Kesehatan Kabupaten Jepara akan melakukan pemeriksaan ketat terhadap pemudik yang masuk wilayah Jepara. Hal itu dilakukan di pos-pos penyekatan antar kabupaten.
Sekertaris DKK Jepara, Muh Ali, mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan Polres Jepara tentang skema penyekatan pemudik. Dinas Kesehatan akan melakukan screening pada pemudik yang masuk ke Jepara.
“Screening tetap ada di pos-pos, tapi kami jadwalkan secara tentatif. Jadi tidak stand by 24 jam. Prinsipnya kami tidak ingin merepotkan semua pihak,” ujar Muh Ali, Kamis, 22 April 2021.
Dia menjelaskan penugasan tenaga kesehatan yang tidak 24 jam lantaran hasil evaluasi momentum yang sama di tahun lalu. Bahwa meskipun sudah dicegat di pos-pos pemantauan, ternyata pemudik memilih jalan tikus sebelum sampai pos tersebut.
“Meski begitu, seluruh pemudik yang masuk tetap kami catat. Jika terdeteksi ditemukan ada gejala covid-19, maka Puskesmas setempat akan bergerak melakukan tes PCR serta screening,” kata Muh Ali.
Petugas kesehatan yang akan ditugaskan di pos-pos telah disiapkan. Dinas Kesehatan juga telah menyiapkan tes usap antigen. “Soal stok swab antigen kami masih punya puluhan ribu. Tapi kami memilih langkah yang lebih efektif,” jelas Muh Ali.
Sementara Kasatlantas Polres Jepara, AKP Doddy Triantoro, mengatakan pos penyekatan akan beroperasi 24 jam selama dua pekan mulai 29 April 2021. Petugas kesehatan juga akan disiagakan di Pos Penyekatan. Pemudik yang baru tiba akan dites rapid.
“Untuk jumlah tes rapid kami masih menunggu dari Polda dan ketersedian di Dinas Kesehatan Kabupaten,” tutup Doddy.